Kraksaan, mwcnukraksaan.or.id – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1446 H, Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kraksaan bersama lembaga-lembaga di bawah naungannya menggelar kegiatan Safari dan Pondok Ramadan di Aula SMAN 1 Kraksaan, Jumat (7/3/2025). Kegiatan ini diikuti oleh ratusan siswa-siswi kelas 11 yang sangat antusias mengikuti jalannya acara. Kegiatan ini menghadirkan Ketua LP. Ma’arif MWCNU Kraksaan, Ustadz Moh. Zuhdi Hasan, M.Pd, sebagai pemateri utama. Dalam kesempatan tersebut, beliau membawakan materi bertema “Puasa”, yang mengupas secara mendalam berbagai aspek fikih puasa. Dengan penyampaian yang lugas dan komunikatif, Ustadz Zuhdi Hasan menjelaskan pengertian puasa, syarat wajib dan syarat sah puasa, rukun puasa, hal-hal yang membatalkan puasa, serta kondisi tertentu yang memperbolehkan seseorang berbuka puasa. Acara dikemas dalam bentuk talk show interaktif agar peserta lebih mudah memahami materi yang disampaikan. Ustadz Zuhdi Hasan tidak hanya menyampaikan teori fikih puasa, tetapi juga mengajak para siswa untuk memahami hikmah dan nilai-nilai spiritual di balik kewajiban berpuasa. “Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga latihan kesabaran, pengendalian diri, dan peningkatan ketakwaan kepada Allah SWT,” ungkapnya. Sesi tanya jawab yang dibuka setelah pemaparan materi menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para peserta. Berbagai pertanyaan menarik diajukan oleh siswa, seperti hukum menyikat gigi di siang hari saat berpuasa, hukum memakai obat tetes mata saat puasa, hukum puasa bagi orang yang sedang dalam perjalanan, serta bagaimana menyikapi godaan untuk berbuka sebelum waktunya. Setiap pertanyaan dijawab dengan jelas dan disertai dalil yang kuat, sehingga para peserta mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang ibadah puasa. Untuk menambah semangat peserta, acara ditutup dengan sesi kuis interaktif seputar materi yang telah disampaikan. Para siswa yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah merchandise menarik dari panitia. Hal ini menjadi dorongan bagi peserta untuk lebih serius dalam menyimak materi dan memahami ajaran Islam dengan baik. Ketua MWCNU Kraksaan, Drs H Mohammad Sahudi, M.Pd menegaskan bahwa Safari dan Pondok Ramadan merupakan bagian dari komitmen MWCNU dalam mendidik generasi muda agar lebih memahami ajaran Islam secara benar. “Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi para siswa, tidak hanya dalam memahami fikih puasa, tetapi juga dalam mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya. Dengan adanya kegiatan Safari dan Pondok Ramadan ini, diharapkan para siswa tidak hanya semakin memahami hukum-hukum puasa, tetapi juga semakin semangat dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan. Sinergi antara MWCNU Kraksaan dan SMAN 1 Kraksaan ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan agama di sekolah bisa berjalan selaras dengan nilai-nilai keislaman yang diajarkan oleh NU. Penulis: Alfin Maulana Haz Post navigation Sinergi Ulama dan Aparat Keamanan dalam Safari Ramadhan di Kebonagung Perkuat Peran NU, MWCNU Kraksaan Evaluasi Program dan Tata Lazisnu