Pada tanggal 2 Februari 2024, Masjid Jami’ At-Taubah di Desa Bulu, Kraksaan, menyelenggarakan acara pengajian rutin yang dihadiri oleh jama’ah Majelis Ta’lim An-Nahdliyah, khususnya ibu-ibu muslimat. Acara yang bertabur keberkahan ini diberkahi dengan kehadiran Dr. Ainul Yakin, MHI, yang juga menjabat sebagai Pengurus Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (LAKPESDAM) MWC NU Kota Kraksaan. Acara dimulai dengan pembukaan istighasah yang dipimpin oleh ketua muslimat, mengalirkan kekhidmatan bagi para peserta sebelum mendengarkan ceramah dari Dr. Ainul Yakin. Dalam ceramahnya, Dr. Ainul Yakin mengangkat tema penting seputar hikmah puasa Ramadhan. Beliau menjelaskan bahwa puasa Ramadhan bukan hanya sekedar menahan lapar dan haus, tetapi lebih dalam dari itu, puasa Ramadhan merupakan panggilan agama yang membutuhkan keimanan dan kesungguhan. Menurut Dr. Ainul Yakin, orang yang menjalankan puasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan kesungguhan, dengan tujuan mendapatkan ridha dari Allah, akan mendapatkan pahala besar dan dihapuskan dosa-dosanya yang telah lalu maupun yang akan datang. Namun, beliau juga menegaskan bahwa yang dimaksud dengan dosa yang dihapuskan adalah dosa-dosa kecil yang berkaitan dengan hubungan antara manusia dan Allah, bukan dosa-dosa yang berkaitan dengan hak-hak sesama manusia (haqqul adami). Jadi dalam melaksanakan puasa bukan karena ikut-ikutan, bukan pula karena sungkan pada sesama dan tradisi. Tapi betul-betul dijalankan untuk mendapatkan ridla Allah. Peserta pengajian pun menyimak dengan antusias dan penuh perhatian selama ceramah berlangsung. Setiap kata yang disampaikan oleh Dr. Ainul Yakin menyirami hati para hadirin dengan makna yang dalam. Keberkahan acara semakin terasa dengan kehadiran Ustaz Syahudi, Ketua LAKPESDAM, yang memberikan dukungan dan semangat kepada peserta dan pengurus. Dengan penuh keberkahan dan semangat, acara pengajian rutin di Masjid Jami’ At-Taubah ini berakhir, namun makna dan hikmah yang disampaikan oleh Dr. Ainul Yakin akan terus menginspirasi dan memotivasi para jama’ah untuk menjalani ibadah dengan lebih mendalam dan bermakna. Post navigation Perayaan Keberkahan: Haflah Ikhtibar ke-60 Pondok Pesantren Zainul Anwar